Senin, 01 Maret 2010

array berdimensi 1 dan berdimensi banyak

Larik / Array
Larik atau array adalah tipe tersetruktur yang
mempunyai komponen dalam jumlah tetap dan
setiap komponen mempunyai tipe data yang
sama. Posisi masing-masing Dalam tipe data
tersetruktur setiap perubah bisa menyipan lebih
dari sebuah nilai data. Masing-masing nilai data
disebut komponen. Karakteristik data bertipe
tersetruktur ditentukan berdasarkan cara
penstrukturan dan tipe masing-masing
komponen.

Penulisan Array
komponen dalam larik dinyatakan sebagai nomor
index. Bentuk umum
• Type pengenal = array [tipe index] of tipe;
Dengan
• Pengenal : nama tipe data
• Tipe index : tipe data untuk nomor index
• Tipe : tipe data komponen.

Contoh Array
Parameter tipe index menentukan banyaknya komponen
larik tersebut. Tipe index boleh berupa sembarang tipe
ordinal kecuali longint dan subjangkauan dari longint.
Contoh deklarasi data larik :
• Type vek=array[1..100] of integer;
Deklarasi diatas berarti Vek adalah tipe data yang berupa
larik yang komponennya bertipe integer dan banyaknya
100 buah. Deklarasi yang demikian disebut deklarasi
larik dimensi satu (vector). Jika tipe komponen juga
berupa sebuah larik lain, akan kita peroleh larik dimensi
banyak. Contoh :
• Type matrik =array [1..100 ,1..50] of real;



ARRAY BERDIMENSI SATU
Suatu array berdimensi satu dideklarasikan dalam bentuk umum berupa :
tipe_data nama_var[ukuran];
dengan :
tipe_data : untuk menyatakan tipe dari elemen array, misalnya int, char, float.
nama_var : nama variabel array
ukuran
: untuk menyatakan jumlah maksimal elemen array.
Contoh pendeklarasian array :
float nilai_tes[5];
menyatakan bahwa array nilai_tes mengandung 5 elemen bertipe float.
Mengakses Elemen Array Berdimensi Satu
Pada C, data array akan disimpan dalam memori yang berurutan. Elemen pertama
mempunyai indeks bernilai 0. Jika variabel nilai_tes dideklarasikan sebagai array dengan
5 elemen, maka elemen pertama memiliki indeks sama dengan 0, dan elemen terakhir
memiliki indeks 4. Bentuk umum pengaksesan array adalah sbb :
nama_var[indeks]
sehingga, untuk array nilai_tes, maka :
nilai_tes[0]
elemen pertama dari nilai_tes
nilai_tes[4]
elemen ke-5 dari nilai_tes
Contoh :
nilai_tes[0] = 70;
scanf(“%f”, &nilai_tes[2]);
Contoh pertama merupakan pemberian nilai 70 ke nilai_tes[0].
Sedangkan contoh 2
merupakan perintah untuk membaca data bilangan dari keyboard dan diberikan ke
nilai_tes[2]. Pada contoh 2 ini
&nilai_tes[2]
berarti “alamat dari nilai_tes[2]”.
Perlu diingat bahwa scanf() memerlukan argumen
berupa alamat dari variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai masukan.
Selengkapnya perhatikan contoh program di bawah ini.
Inisialisasi Array Berdimensi Satu
Sebuah array dapat diinisialisasi sekaligus pada saat dideklarasikan.
Untuk
mendeklarasikan array, nilai-nilai yang diinisialisasikan dituliskan di antara kurung
kurawal ({}) yang dipisahkan dengan koma.
int jum_hari[12] =
{31, 28, 31, 30, 31, 30, 31, 31, 30, 31, 30, 31};
Beberapa Variasi dalam Mendeklarasikan Array
Ada beberapa variasi cara mendeklarasikan sebuah array (dalam hal ini yang
berdimensi satu), di antaranya adalah sebagai berikut :
int
numbers[10];
int numbers[10] = {34, 27, 16};
int numbers[] = {2, -3, 45, 79, -14, 5, 9, 28, -1, 0};
char text[] = "Welcome to New Zealand.";
float radix[12] = {134.362, 1913.248};
double radians[1000];



sumber : lecturer.eepis-its.edu/~mieke/bhs-c/prakt-c/array.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar